Arti Maruk dalam Bahasa Indonesia

Siapa yang tidak asing dengan kata Maruk, sebuah kosakata bahasa gaul yang digunakan oleh anak muda. Generasi muda seakan tidak pernah ketinggalan terhadap sesuatu yang viral.

Salah satunya adalah istilah maruk, berikut ini artikel yang akan membahas apa itu arti maruk dan bagaimana penggunaannya.

Pengertian Maruk

Bahasa gaul selalu populer di kalangan remaja, karena penggunaannya yang dinilai keren, singkat, mudah diketik, bahkan kekinian. Maka tak heran jika banyak anak muda yang berbicara menggunakan bahasa gaul.

Bahasa gaul biasanya berupa singkatan kata, serapan dari bahasa asing, sampai kepada kosakata yang sedang viral di dunia maya. Seperti kata maruk yang selalu hadir didalam obrolan sehari-hari, maupun obrolan dalam dunia maya.

Maruk memiliki arti rakus atau serakah, istilah ini digunakan ketika seseorang melakukan sesuatu secara berlebihan. Seperti mengambil sesuatu secara menyeluruh atau menghabiskan sesuatu sampai tidak tersisa dengan berlebihan.

Jika melihat KBBI, kata maruk ini bersumber dari kata kemaruk yang berarti selalu ingin makan (sesudah sembuh dari sakit) atau  selalu berbuat yang berlebih-lebihan karena baru saja kaya.

Istilah ini sering digunakan dalam keadaan santai dan informal, ketika seseorang mengatakan bahwa dirinya maruk itu artinya orang tersebut memiliki kecenderungan yang berlebihan dalam menginginkan sesuatu.

Orang yang maruk cenderung tidak puas dengan apa yang telah dimiliki dan merasa selalu ingin lebih tanpa memikirkan atau mempertimbangkan kebutuhan orang lain sifat tersebut yang menjadikan istilah maruk ramai digunakan.

Contoh Penggunaan Maruk

Ada banyak sekali kalimat yang menggunakan kata maruk, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam postingan sosial media. Berikut beberapa contoh penggunaan istiah maruk

  1. “Gilaaa, lu kalo makan tuh jangan maruk
  2. “Heran sama dia, kenapa harus maruk kalo liat jajanan cemilan si.”
  3. “Kita jalan-jalan besok yuk, tapi ingat gaboleh maruk
  4. “Bestie, saling ingetin yuk supaya ga maruk kalo lagi hangout.”

Itulah beberapa contoh penggunaan istilah maruk, akan ada banyak contoh lainnya yang ditemukan dalam tongkrongan anak muda. Istilah ini menunjukan sifat atau perilaku dari keserakahan seseorang.

Bahasa gaul sebenarnya digunakan demi menciptakan suasana yang nyaman, akrab satu sama lain, bahkan sampai mencairkan suasana. Inilah mengapa bahasa gaul selalu di serbu oleh anak muda.

Yang harus diperhatikan ketika menggunakan bahasa gaul adalah harus melihat bagaimana konteks, situasi dan kondisi seseorang. Mengapa demikian, karena bisa jadi ada perbedaan makna.

Kebijaksanaan menjadi salah satu modal yang sangat penting ketika menggunakan bahasa gaul, terlebih dalam menghindari kesalapahaman dan konsekuensi negatif yang mungkin timbul.

Bahasa gaul seringkali berisi istilah atau kosakata yang khas dari sekelompok atau komunitas tertentu, dan penggunaan istilah yang tidak dikenal bisa menyebabkan kesalahan dalam memahami makna tersebut.

Mekipun demikian, bahasa gaul bersifat dinamis yang dimana akan selalu berubah seiring dengan berkembangnya zaman dan waktu. Evolusi dalam bahasa mencerminkan dinamika dalam bermasyarakat.

Selain dinamika berbahasa, bahasa gaul pun mendapatkan respon yang baik karena bisa memperkuat hubungan sosial dan komunikasi yang efektif dalam kehidupan sehari-hari. Hal tersebut terllihat dari banyaknya anak muda yang menggunakan bahasa gaul secara terus-menerus.

Itulah beberapa informasi mengenai arti maruk beserta dengan contoh penggunaannya dalam suatu kalimat, penggunaan bahasa gaul memberikan warna dan keunikan tersendiri dalam percakapan sehari-hari.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba bahasa gaul lainya.

Originally posted 2023-09-26 09:00:09.

Leave a Reply

Your email address will not be published.